Masyarakat Malaysia Soroti Kekalahan 4-0 Timnas Indonesia dari Libya: Sudah Lumayan!

Timnas Indonesia kalah 0-4 dari Libya di laga uji coba jelang Piala Asia 2023.

MASYARAKAT Malaysia ikut menyoroti kekalahan 4-0 Timnas Indonesia dari Libya. Hal itu dapat dilihat dari berbagai posting-an di media sosial, termasuk di akun tiktok fxqnxa yang memberikan pandangannya terhadap penyebab kekalahan Timnas Indonesia.

Menurut akun yang juga kerap memposting hal-hal berbau Timnas Malaysia itu, permainan Timnas Indonesia bisa dikatakan amat buruk saat bermain di Stadion Antalya, Turki, pada Selasa 2 Januari 2024 kemarin. Pasalnya terlalu banyak kesalahan yang dilakukan pemain Garuda sendiri.

Terbukti dua gol Libya di babak kedua saja tercipta berawal dari kesalahan pemain anyar Timnas Indonesia, Justin Hubner. Akun fxqnxa menilai permainan umpan-umpan pendek (short pass) Garuda tidak efektif,  sehingga justru membuat para pemainnya membuat kesalahan.

Diperparah kesalahan itu acap kali terjadi saat di wilayah pertahanan Timnas Indonesia, sehingga Libya dengan mudah melakukan serangan cepat dan lini belakang pun kewalahan. Selain itu, ia juga menilai lini depan Timnas Indonesia pun tak bisa berbicara banyak di laga tersebut karena kesulitan.

“Masih banyak yang perlu diperbaiki. Gameplay Indonesia banyak main short pass. Dan kekurangannya juga adalah terlalu banyak short pass sehingga sering buat mistake (kesalahan) danger zone (zona berbahaya). Bagian lini serang pun mati akal,” bunyi keterangan akun @fxqnxa, dikutip Rabu (3/1/2024).


“Pertandingan terakhir Libya imbang lawan Kamerun 1-1. Kamerun peringkat 43 dunia. Jadi eksposur yang baik untuk tim Garuda,” tambahnya.

Sejumlah netizen asal Malaysia pun turut mengomentari posting-an fxqnxa. Termasuk membahas bek klub Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT), yakni Jordi Amat yang terlihat sering salah oper di laga Timnas Indonesia vs Libya.

“Jordi di JDT bagus, di timnas dia banyak kesalahan,” sahut @ijatgorgoth.

“Inilah gunanya lag uji coba. Untuk melihat bagian mana yang kurang untuk dikembangkan sebelum Asia Cup,” tambah netizen asal Malaysia lainnya.

Terlepas dari itu, kekalahan 0-4 dari Libya tidak akan mempengaruhi posisi Timnas Indonesia di ranking FIFA. Hanya saja, laga kedua melawan Libya pada 5 Januari 2024 mendatang merupakan pertandingan FIFA Match A, yang berarti masuk perhitungan ranking.

Untuk itu, Timnas Indonesia perlu main serius jika ingin meraih poin agar dapat memperbaiki ranking FIFA Garuda.


SUMBER : Okezone.com



Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel